Tentara Meksiko yang mendapatkan informasi adanya terowongan tersebut, berhasil menemukan terowongan bawah tanah sepanjang sekitar 300 meter dan tinggi 1,8 meter yang mengarah ke wilayah Amerika Serikat. Terowongan yang belum jadi itu bahkan juga dilengkapi dengan sistem ventilasi dan penerangan. Terowongan tersebut diperkirakan digunakan untuk menyelundupkan obat terlarang dari Meksiko ke AS.
Terowongan itu digali dari sebuah rumah di kota Tijuana, kota perbatasan Meksiko dengan AS, di belakang Bandara Tijuana. Rumah tersebut sekilas terlihat seperti masih dalam tahap pembangunan.
Lubang penggalian sendiri sebenarnya sudah 100 meter menyeberang masuk ke wilayah AS. Hanya saja, mereka belum menggali jalan keluarnya ke atas.
Kepada Associated Press, Jenderal Tentara Meksiko, Alfonso Duarte, mengatakan, pihak yang berwajib telah berhasil mencokok sembilan laki-laki dan seorang perempuan yang terlibat dalam upaya penggalian itu. Mereka adalah pekerja migran berasal dari Meksiko Selatan dan Amerika Tengah yang dibayar US$1.000 per orang per pekan.
Di lokasi tersebut ditemukan pula sebuah altar pemujaan Santa Muerte, yang biasa dipuja-puja oleh para penyelundup obat terlarang. Namun, hingga kini masih belum diketahui kelompok atau kartel obat bius mana yang terlibat dalam penggalian ini.
November tahun lalu, pemerintah Meksiko juga menemukan antara 25-30 ton marijuana dalam sebuah terowongan penyelundup dengan panjang 600 meter. Sementara itu, sejak 1990 hingga Juni lalu, pemerintah AS juga telah menemukan lebih dari 150 terowongan rahasia yang digunakan untuk menyelundupkan orang dan obat-obat terlarang.
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan Berikan Komentar yang Sopan. Trims.