Misteri kasus pembongkaran makam seperti yang terjadi di wilayah Cilacap, Jawa Tengah, akhirnya terbongkar pihak kepolisian setempat. Bahkan polisi berhasil menangkap pelakunya. Seperti dugaan warga, memang benar pelaku yang bernama Resi Rooskiwana alias Satria Pamungkas mengaku mencuri mayat untuk memenuhi syarat agar bisa terbang dan menghilang.
Warga setempat memang tidak henti-hentinya mengaitkan kejadian pencurian mayat oleh Resi ini dengan kisah-kisah mistis dan ilmu sesat, apalagi saat pembongkaran makam, pelaku menggunakan ritual tertentu.
Seperti yang terjadi pada makam milik Endah Setyowati (24), Resi sempat melakukan ritual serta mencuci tengkorak kepala Endah di sebuah kolam di dalam sebuah panembahan (penyembahan) Sabuk Janur yang berada di satu komplek pemakaman Sabuk Janur, Kelurahan Kebon Manis, Cilacap Utara.
Bahkan sudah sejak dulu di tempat itu terdapat panembahan dan sering digunakan oleh orang yang menginginkan sebuah permintaan selalu datang ke tempat tersebut.
"Ya biasanya ada yang minta jodoh, rejeki, ya macem-macem," kata Ibu Karto, salah satu warga sekitar kepada detikcom, Sabtu (14/12/2013).
Sedangkan menurut Mbah Sastro, seorang penjaga makam Sabuk Janur, mengatakan jika makam tersebut sudah sejak lama ada di komplek pemakaman, bahkan sebelum ada makam yang sekarang, panembahan Sabuk Jenar itu sudah terlebih dahulu ada.
Ketika disinggung mengenai keterkaitan ritual yang dilakukan oleh pencuri makam dengan panembahan di lokasi tersebut, Mbah Sastro tidak mengetahui secara pasti maksud dan tujuan dari pelaku pencurian di makam itu.
"Baru kali ini ada yang seperti ini, saya sendiri heran ini untuk apa pakai bongkar-bongkar makam, Saya sendiri tidak tahu untuk apa," jelas Mbah Satro (73) yang merupakan keturunan ke-4 sebagai penjaga makam. (Detik.com)
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan Berikan Komentar yang Sopan. Trims.