Rod Stewart malam itu mengenakan kemeja dan celana berwarna hitam serta dilengkapi dengan jas dan dasi berwarna pink. Penampilan aktraktif saat membuka konser dengan lagu Love Train yang cukup nge-beat, ternyata tidak mampu membuat penonton ikut bergoyang. Begitu pula saat lagu Tonight’s The Night dan Having a Party yang juga enerjik dilantunkan, penonton pun hanya duduk malu-malu dan bertepuk tangan. Rod tampak sekali ingin penonton ikut larut dalam lagu-lagunya yang ngebeat itu untuk ikut bergoyang.
Alhasil, Rod Stewart yang sedikit kecewa, sambil tersenyum setengah menyindir membuka konsernya dengan ucapan: "Selamat datang dipertunjukkan ini, terimakasih banyak untuk para penonton yang sangat tenang."
Penonton konser yang jumlahnya sekitar 2000 orang, tampaknya kebanyakan memang sudah cukup umur, bisa jadi satu generasi dengan penyanyi Rod Stewart. Penonton yang masih berusia muda, mungkin agan segan ikut bergoyang karena takut ditegur opa dan oma mereka. Penonton mulai tampak antusias ikut bernyanyi saat Rod melantumkan beberapa lagu slow seperti It’s a Heartache, First Cut is The Deepest dan I Don’t Want to Talk About It.
"Terimakasih banyak ya, mungkin AC disini sangat berbahaya sehingga membuat kalian cukup tenang," ujar Rod Stewart yang disambut tawa penonton.
Dalam konser bintang legendaris di Jakarta ini, Rod Stewart yang tetap prima membawakan 22 lagu seperti Love Train, Tonight’s The Night, Having a Party, It's a Heartache, Some Guy, First Cut is The Deepest, I Don’t Want to Talk About It, Baby Jane, Down Town Train, Have I Told You Lately, Reason to Believe, Rainy Night in Georgia, Oh La La, Sweet Rock and Roller, Proud Mary, Rhytm of My Heart, Twisting, You’re in My Heart, Hot Leg, Sexy, Sailing dan Shake Your Money Maker.(Sumber:Okezone)
hahaha, orang tua nya gengsi semua :p
BalasHapus