Nah, bagi kalian para cowok khususnya yang sudah menjadi suami, tapi kurang pintar dalam rayu-merayu, ada beberapa tips yang bisa dipraktekin.
Frekuensi
Frekuensi keinginan berhubungan badan berbeda antara masing-masing orang, sehingga mencari frekuensi yang pas, pasangan seringkali tidak menemukan kecocokan. Kebutuhan seks sering juga tergantung pada hubungan (emosional). Anda tentu malas bercinta kalau lagi saling benci.
Cinta akan memberi jalan mulus bagi luapan kasih yang lebih bermakna dan memuaskan. Namun, ketika urusan ranjang mulai memudar dan satu pihak mulai sering mengatakan, “Jangan malam ini, Sayang”, maka ketidakpuasan semakin sering terjadi.
Selera
Frekuensi
Frekuensi keinginan berhubungan badan berbeda antara masing-masing orang, sehingga mencari frekuensi yang pas, pasangan seringkali tidak menemukan kecocokan. Kebutuhan seks sering juga tergantung pada hubungan (emosional). Anda tentu malas bercinta kalau lagi saling benci.
Cinta akan memberi jalan mulus bagi luapan kasih yang lebih bermakna dan memuaskan. Namun, ketika urusan ranjang mulai memudar dan satu pihak mulai sering mengatakan, “Jangan malam ini, Sayang”, maka ketidakpuasan semakin sering terjadi.
Selera
Masing-masing kita memiliki selera yang berbeda dan juga bervariasi pada berbagai tahap kehidupan kita. Pasangan yang memiliki dorongan lebih tinggi paling mungkin merasa ditolak dan sakit hati ketika hasrat seksnya tidak dibalas. Di sisi lain, pasangan dengan gairah lebih rendah dapat merasa tertekan dan marah karena harus melakukannya bahkan ketika dia tidak sanggup melakukannya.
Eksperimen
Posisi misionaris bekerja sangat baik di antara banyak pasangan. Kemudian, ada satu waktu di mana salah satu pasangan ingin melakukan sesuatu di luar kebiasaan untuk memecahkan kejemuan. Jika keinginan ini tidak berbalas, ketidakpuasan pasti terjadi.
Merayu
Penolakan hubungan intim bisa jadi bukan atas dasar keinginan pasangan. Dalam kasus ini, temukan cara untuk merayunya hingga dia terangsang.
Jelajahi
Proses saling menikmati bukanlah proses yang kaku, tapi mengalir secara alamiah. Karena telah terikat secara resmi, pasangan Anda adalah otoritas terbaik untuk bisa saling memuaskan. Praktekkan eksperimen secara lembut untuk mencari tahu apa yang membuatnya senang. Setelah itu, tambahkan hasil eksperimen Anda pada sesi percintaan seperti biasa.
Komunikasi
Penting untuk saling mengungkapkan hasrat seksual dengan cara yang tidak menyakiti perasaan pasangan. Hindari penyampaian keinginan yang terdengar menuntut, mengkritik, ataupun menuduh. Jika masalahnya terletak pada kurangnya eksperimen, berikan alasan mengapa Anda ingin menjauhinya rutin yang nantinya juga bisa menguntungkan kesenangan libidonya.
Jangan memaksa
Kenikmatan tidak terkait dengan “kemampuan mekanis”, tapi lebih kepada bagaimana dua individu saling “terhubung”. Yang penting adalah bagaimana emosi dan fisik Anda saling berkait. Dan, hindari menuntut pasangan untuk mencoba posisi baru dengan tujuan hanya untuk meningkatkan kesenangan Anda. (Sumber:http://d-hani.blogspot.com)
Eksperimen
Posisi misionaris bekerja sangat baik di antara banyak pasangan. Kemudian, ada satu waktu di mana salah satu pasangan ingin melakukan sesuatu di luar kebiasaan untuk memecahkan kejemuan. Jika keinginan ini tidak berbalas, ketidakpuasan pasti terjadi.
Merayu
Penolakan hubungan intim bisa jadi bukan atas dasar keinginan pasangan. Dalam kasus ini, temukan cara untuk merayunya hingga dia terangsang.
Jelajahi
Proses saling menikmati bukanlah proses yang kaku, tapi mengalir secara alamiah. Karena telah terikat secara resmi, pasangan Anda adalah otoritas terbaik untuk bisa saling memuaskan. Praktekkan eksperimen secara lembut untuk mencari tahu apa yang membuatnya senang. Setelah itu, tambahkan hasil eksperimen Anda pada sesi percintaan seperti biasa.
Komunikasi
Penting untuk saling mengungkapkan hasrat seksual dengan cara yang tidak menyakiti perasaan pasangan. Hindari penyampaian keinginan yang terdengar menuntut, mengkritik, ataupun menuduh. Jika masalahnya terletak pada kurangnya eksperimen, berikan alasan mengapa Anda ingin menjauhinya rutin yang nantinya juga bisa menguntungkan kesenangan libidonya.
Jangan memaksa
Kenikmatan tidak terkait dengan “kemampuan mekanis”, tapi lebih kepada bagaimana dua individu saling “terhubung”. Yang penting adalah bagaimana emosi dan fisik Anda saling berkait. Dan, hindari menuntut pasangan untuk mencoba posisi baru dengan tujuan hanya untuk meningkatkan kesenangan Anda. (Sumber:http://d-hani.blogspot.com)
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan Berikan Komentar yang Sopan. Trims.