Ketenaran batu kecubung atau amethyst di Indonesia selain sebagai batu perhiasan juga sering dianggap sebagai batu yang memiliki tuah.
Tuah yang paling diyakini dari batu kecubung ini antara lain dipercaya mempunyai khasiat untuk menarik simpati dan terhindar dari niat jahat orang lain.
Namun, tentunya berdasarkan kepercayaan, untuk membuat batu tersebut berisi khodam yang kuat, harus diolah secara alami, atau tidak menggunakan alat alat modern, seperti gerinda atau obat pemoles lainnya, umumnya mereka menggosoknya dengan menggunakan bambu (bisa bambu hitam atau bambu biasa), serta si pembuat juga sambil berpuasa.
Tuah yang paling diyakini dari batu kecubung ini antara lain dipercaya mempunyai khasiat untuk menarik simpati dan terhindar dari niat jahat orang lain.
Namun, tentunya berdasarkan kepercayaan, untuk membuat batu tersebut berisi khodam yang kuat, harus diolah secara alami, atau tidak menggunakan alat alat modern, seperti gerinda atau obat pemoles lainnya, umumnya mereka menggosoknya dengan menggunakan bambu (bisa bambu hitam atau bambu biasa), serta si pembuat juga sambil berpuasa.
Manfaat lain dari batu kecubung ini juga digunakan untuk meningkatkan kekuatan bathin/spiritual serta kewaspadaan intuitif seseorang. Bahkan dapat digunakan juga untuk meredakan sakit kepala.
Uniknya lagi, menurut kepercayaan arak yang diminum di dalam gelas amethyst tidak akan menyebabkan peminum menjadi mabuk. Tidak percaya? Silahkan saja dicoba sendiri. (Baca: Batu Kecubung Madu Berisi Khodam)
Uniknya lagi, menurut kepercayaan arak yang diminum di dalam gelas amethyst tidak akan menyebabkan peminum menjadi mabuk. Tidak percaya? Silahkan saja dicoba sendiri. (Baca: Batu Kecubung Madu Berisi Khodam)