Timnas Indonesia U-19 akan melakukan pertandingan ujicoba melawan Iran U-19. Pertandingan persahabatan ini dalam rangka persiapan kualifikasi Piala Asia 2020. Kedua kesebelasan akan bertanding di Stadion Patriot Chandrabaga, Bekasi (7/9/2019). Rencananya pertandingan akan disiarkan langsung oleh RCTI mulai pukul 15.30 WIB.
Timnas Indonesia U-19 yang dilatih Fachri Husaini telah menyiapkan 23 pemain. Nama-nama pemain tidak banyak berubah. Mereka adalah para pemain yang menjadi andalan dalam ajang Piala AFF U-18 lalu.
Dalam kualifikasi Piala Asia 2020 nanti, Bagus Kahfi dan kawan-kawan tergabung di Grup K bersama Hong Kong, Korea Utara dan Timor Leste.
Untuk lolos dari babak kualifikasi, Timnas Indonesia U-19 harus menjadi juara grup atau minimal menjadi runner up terbaik—bersaing dengan lima runner-up di grup lain. Keuntungan bagi Bagus Kahfi dkk, lantaran pada babak kualifikasi akan bertindak sebagai tuan rumah yang rencananya bakal digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
Sementara Iran dalam kualifikasi Piala Asia ini berada di Grup D bersama Uni Emirat Arab (UEA), Kirgistan dan Nepal.
Menurut Fakhri Husaini, pertandingan ujicoba melawan Iran sangat baik bagi anak-anak asuhannya untuk menambah jam terbang dan pengalaman bertanding internasional mereka.
Timnas Indonesia U-19 yang dilatih Fachri Husaini telah menyiapkan 23 pemain. Nama-nama pemain tidak banyak berubah. Mereka adalah para pemain yang menjadi andalan dalam ajang Piala AFF U-18 lalu.
Dalam kualifikasi Piala Asia 2020 nanti, Bagus Kahfi dan kawan-kawan tergabung di Grup K bersama Hong Kong, Korea Utara dan Timor Leste.
Untuk lolos dari babak kualifikasi, Timnas Indonesia U-19 harus menjadi juara grup atau minimal menjadi runner up terbaik—bersaing dengan lima runner-up di grup lain. Keuntungan bagi Bagus Kahfi dkk, lantaran pada babak kualifikasi akan bertindak sebagai tuan rumah yang rencananya bakal digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
Sementara Iran dalam kualifikasi Piala Asia ini berada di Grup D bersama Uni Emirat Arab (UEA), Kirgistan dan Nepal.
Menurut Fakhri Husaini, pertandingan ujicoba melawan Iran sangat baik bagi anak-anak asuhannya untuk menambah jam terbang dan pengalaman bertanding internasional mereka.