Timnas Indonesia bermain agresif sejak awal pertandingan karena dituntut menang besar untuk bisa lolos ke babak semifinal. Tanda-tanda kemenangan besar sudah terlihat ketika Muhammad Rafli Mursalim mengantarkan Indonesia unggul 1-0 saat pertandingan baru berjalan 43 detik.
Setelah gol Rafli, beberapa kali Egy Maulana Vikri mencoba menambah keunggulan melalui akselerasinya, namun gagal. Baru pada menit ke-18, Egy akhirnya menambah keunggulan. Tendangannya ke tiang jauh meski lemah tak mampu dihalau barisan pertahanan Brunei.
Setelah itu, Egi kembali mencetak gol kedua pada menit ke-23. Gol berikutnya seakan mudah terjadi. Witan Sulaeman sukses membuat skuat Garuda Nusantara unggul 4-0 pada menit ke-41. Rafli lagi-lagi merobek gawang Brunei dengan sundulannya pada menit ke-42, kemudian disusul hatriknya pada menit ke-45.
Babak pertama Indonesia yang sudah unggul 6-0, tidak mengendorkan serangan di babak kedua karena untuk aman lolos ke semifinal minimal harus mencetak 8 gol tanpa kemasukan.
Target minimal menang 8-0 akhirnya tercapai setelah Witan dan Hanis Saghara mampu mencetak gol di menit ke-67 dan ke-68.
Sebenarnya Indonesia bisa menang lebih dari 8 gol atas Brunai, namun banyak peluang yang terbuang percuma, termasuk striker Rafli yang beberapa kali membuang peluang emas di depan gawang Brunei. Kemenangan telak Timnas U-18 atas Brunei di penyisihan Grup B ini, merupakan yang kedua, setelah sebelumnya Egi Maulana dkk, membabat Filipina 9-0.
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan Berikan Komentar yang Sopan. Trims.