The Largest Indonesian Visual Blog

Tampilkan postingan dengan label persib. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label persib. Tampilkan semua postingan

29.8.16

Aksi Hebat Calon Pemain Persib Bandung Marcos Flores

Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman yang akrab dipanggil Djanur, tampaknya tidak hanya membutuhkan kemenangan demi kemenangan bagi Persib. Namun Djanur akan membuat Persib sebagai tim yang aktraktif dalam segi permainan.

Keinginan Djanur dan manajemen Persib untuk menghadirkan kekuatan sebuah tim sepakbola sekaligus mampu menghibur penonton dengan permainan cantik ini, adalah dengan mendatangkan pemain-pemain asing berkualitas untuk menghadapi putaran kedua Torabika Soccer Championship (TSC) 2016.

Salah seorang pemain asing baru yang sudah menandatangani kontrak dengan Persib adalah bek Diogo Ferreira. Pemain berusia 26 tahun ini merupakan mantan punggawa Timnas Australia U-23. Sebelum bergabung dengan Persib, dia bermain bersama salah satu klub papan atas di liga tertinggi Australia, Perth Glory. Diogo juga pernah menimba ilmu di akademi FC Porto Portugal.

Yang paling menjanjikan dan sangat diharapkan para bobotoh adalah perekrutan playmaker asal Argentina Marcos Flores. Pemain ini pernah mencetak dua gol ke gawang Persib saat memperkuat Central Coast Mariners dalam ajang Piala Menpora 2013 lalu itu.

Flores yang terakhir memperkuat Curico Unido di Liga Primera B Cile, diharapkan bisa mempermudah pemain depan Persib untuk mencetak gol. Dalam rekaman video beberapa aksi Flores sangat ciamik, baik saat memberikan umpan maupun mencetak gol. Apalagi, Flores pernah bermain satu klub bersama Van Dijk saat di Adelaide United Australia.

Kalau saja Djanur benar-benar mendapatkan Flores dan memainkan bersama Van Dijk, Pugliara, Atep maupun Zulham Zamrun, maka daya serang Persib adalah yang paling gila-gilaan di antara klub-klub TSC.

Dalam video ini beberapa aksi aktraktif Flores yang membuat sepakbola enak untuk ditonton:



Share:

30.7.16

Persib Bandung Bakal Seleksi Mantan Pemain Liga Inggris

Juan Carlos Belencoso resmi diputus kontrak oleh Persib Bandung. Untuk mengisi kekosongan posisi yang ditinggalkan Belencoso, pihak manajemen Persib langsung melakukan perburuan pemain. Beberapa nama pemain asing muncul ke permukaan, meski Persib sendiri belum mengumuman secara resmi siapa saja pemain asing tersebut yang akan menjalani seleksi.

Namun berdasarkan bocoran ada dua nama pemain asing yang sama sekali belum pernah merumput di Indonesia. Kedua pemain tersebut berasal dari Perancis dan Kamerun.

Kedua pemain yang disebut akan segera datang ke Bandung untuk melakukan trial ini adalah Claude Gnakpa asal Perancil dan Effa Owona berasal dari Kamerun. Keduanya berasal dari agen yang dikoordinir oleh Francis Younga.

Disebutkan Younga (29/7), Claude Gnakpa (33 tahun) sebelumnya pernah bermain di Australia bersama Peterborough United FC, Spanyol (Racing Santander B dan Alaves B), Inggris (Luton Town serta Swindon Town), Irak (Al-Mina'a SC), dan terakhir di India (Salgaocar FC)

Sementara Effa Owona adalah pemain berkebangsaan Kamerun berusia 32 tahun. Ia pernah memperkuat klub Turki Malatyaspor (2005-2006), Prancis FC Metz (2007-2008).
Selama tiga musim terakhir ia berkiprah di Liga Malaysia di Negeri Sembilan (2012 dan 2014) dan Trengganu (2013).



Share:

27.7.16

Juan Belencoso di Ujung Tanduk

Striker Persib Bandung, Juan Belencoso yang dinilai masih belum menunjukkan performa terbaiknya, membuat manajemen Persib gundah. Masa depan Belencoso di Persib pun di ujung tanduk.

Pelatih Djadjang Nurdjaman sudah memberikan kesempatan turun sejak awal pertandingan kepada Belencoso saat melawan Semen Padang, Senin (25/7/2016). Namun, Djadjang menilai Belencoso belum memberikan kontribusi yang baik bagi Persib yang dalam pertandingan tersebut kalah telak 0-4.


Dalam pertandingan melawan Semen Padang, Djadjang tampak ingin melihat kapasitas sesungguhnya Juan Belencoso yang asal Spanyol ini. Hanya saja, mantan top skor di tim Kitchee SC ini tidak menunjukkan grafik peningkatan performa. Bukan hanya gagal mencetak gol, tetapi benar-benar tidak mampu bergerak menghadapi pemain belakang Semen Padang.

"Saya mencoba untuk merotasi pemain dan saya sudah lakukan sambil melihat. Karena saya adalah orang baru di tim ini. Saya butuh kemampuan sesungguhnya dari seorang pemain seperti apa. Saya kasih peluang untuk Belencoso dan hasilnya seperti itu," kata Jajang seperti diungkapkannya kepada awak media.

Gagalnya Belencoso sebagai mesin gol di Persib Bandung, bukan tak mungkin, pemain berusia 34 tahun ini akan terdepak dari skuad Maung Bandung di jeda setengah musim kompetisi TSC.

Apalagi Djadjang mengungkapkan, kalau dirinya sudah berdikusi dengan manajer tim Persib (Umuh Muchtar) mengenai masa depan Belencoso di Persib Bandung.

Sayang memang, kalau Belencoso sampai dicoret dari Persib Bandung. Hanya saja, yang menjadi pertanyaan kenapa Belencoso begitu mandul di Persib Bandung. Padahal di klub sebelumnya selalu menjadi top skor. Sehingga untuk itu pelatih dan manajemen Persib harus pula mengevaluasi kinerja para pemain tengah, karena sebenarnya bukan hanya Belencoso saja yang sulit mencetak gol, tetapi hampir keseluruhan pemain depan Persib sulit mencetak gol.
Share:

4.7.16

Perubahan Besar di Tubuh Persib

Persib Bandung berhasil meraih poin penuh saat melawan PSM Makasar (2/7/2016) dalam lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC (2016). Ada perubahan besar setelah kembali ditangani pelatih Djadjang Nurdjaman. Permainan Atep dkk, kembali variatif dan bermain cepat sehingga sangat menghibur penonton.

Kemenangan Persib atas PSM ini menjadi modal berharga terutama menaikan moril para pemain yang sempat seakan hilang akibat beberapa kali menerima kekalahan sehingga hampir terlempar ke papan bawah klasemen sementara.

Peran pelatih Djadjang Nurdjaman dalam mengembalikan kepercayaan diri para pemain Persib ternyata sangat besar. Djajang bukan hanya piawai dalam merancang skema permainan tetapi juga motivator yang handal.

Lihat saja cara main Robertino Puglira ketika melawan PSM, sangat mobile dan benar-benar menunjukkan skill yang sebenarnya seperti saat bermain di Persipura. Beda jauh ketika Persib masih dilatih Dejan Antonic. Mudah-mudahan pula Djadjang mampu membangkitkan semangat Belencoso yang sebenarnya dia adalah pemain bagus yang haus gol.

Harus diakui materi pemain Persib termasuk papan di atas di level nasional. Secara skill para pemain Persib tidak diragukan lagi. Bahkan, Jual Carlos Belencoso, dianggap sebagai pemain termahal di TSC. Namun, kenapa sebelum ditangani Djadjang, para pemain Persib seolah tak berdaya, bahkan sempat dikalahkan 1-4 oleh Bhayangkara Surabaya United yang kebanyakan dihuni pemain yunior mantan asuhan pelatih Indra Syafri, sehingga pelatih Persib saat itu, Dejan Antonic, langsung menyatakan mengundurkan diri.

Di tangan Djadjang, Persib kembali mampu menampilkan permainan aktraktif. Djadjang selain mampu menerapkan strategi permainan dan memotivasi semangat juang, juga yang tak kalah penting mampu mengembalikan kebersamaan di antara para pemain. Faktor nonteknis seperti inilah yang diharapkan akan membawa Persib kembali sebagai tim disegani dan menjuarai TSC 2016.
Share:

28.6.16

Persib Bandung Makin Terpuruk di TSC, Pelatih Harus Berani Duetkan Van Dijk dengan Belencoso

Persib Bandung semakin terpuruk di ajang Torabica Soccer Championship (TSC) 2016. Pada pekan ke-8, Persib harus menyerah 1-2 dari tuan rumah Persegres Gresik (27/6). Kekalahah ini sangat memalukan karena harus kalah dari Persegres yang secara materi pemain masih di bawah Persib.

Dalam pertandingan yang disiarkan langsung SCTV tersebut, para pemain Persib seolah kehilangan akal membongkar pertahanan Persegres. Kedua gol yang bersarang ke gawang Persib pun murni kesalahan kiper I Made Wiryawan yang tidak lengket menangkap bola yang seharusnya bola dapat dengan mudah dikuasainya.

Persib kebobolah lebih dulu oleh tuan rumah melalui gol striker asal Brasil, Patrick da Silva pada menit ke-29. Gol bermula ketika tendangan bebas pemain Persegres tidak lengket ditangkap I Made Wiryawan yang kemudian disambar da Silva.

Persib yang memasukan Sergio van Dijk dan Tantan untuk menambah daya gedor, sempat membuat bobotoh berharap memenangkan pertandingan ketika Tantan sukses menyamakan kedudukan pada menit ke-82.

Namun, lagi-lagi kesalahan kiper I Made Wiryawan yang tidak sempurna menahan bola pada menit 90, akhirnya Persib kembali menelan kekalahan yang kedua. Sebelumnya Persib kalah telak 1-4 dari Bhayangkara Surabaya United.

Tampaknya kekalahan dari Persegres ini harus membuat pelatih Persib Herry Setyawan, berani merubah formasi dengan menduetkan van Dijk dan Belencoso saat melawan PSM (2/7) nanti di Bandung. Karena strategi sekarang dengan memainkan Samsyul Arif, Atep dan Zulham Zamrun di lini depan, sama sekali tidak efektif. Ketiga pemain ini masih berada di bawah form terbaiknya. Mereka juga terkesan bermain sendiri-sendiri dan seolah ingin menjadi bintang.

Lebih baik berani mencoba berganti formasi dengan memainkan duet striker daripada tidak sama sekali. Apalagi nanti Hariono akan bermain kembali, sehingga lini tengah Persib akan lebih solid. Kalau nanti kalah dari  PSM yang sekarang sedang galau karena tidak diperkuat empat pemain asingnya, maka Persib harus segera memanggil pulang Djadjang Nurdjaman.
Share:

9.6.16

Terungkap! Kenapa Lini Depan Persib Bandung Masih Mandul

Skuad Persib Bandung kembali akan melakoni laga tandang ketiga dalam ajang kompetisi Torabika Soccer Championship (TSC) 2016. Kali ini Atep dan kawan-kawan akan bertandang ke markas Bhayangkara Surabaya United (BSU) di Stadion Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu, 11 Juni 2016.

Jelas bukan perkara mudah bermain di kandang lawan, apalagi lini depan Persib sangat disorot bobotoh karena dinilai masih mandul. Bahkan, top skor Persib saat ini dipegang Vladimir Vojovic yang notabene adalah seorang bek tengah. Dia sudah menghasilkan 2 gol.

Lalu ada apa dengan lini depan Persib yang masih mandul dalam urusan mencetak gol sehingga Persib Bandung tertahan di papan tengah klasemen?

Mandulnya lini depan Persib Bandung sedikitnya mulai terungkap. Hal ini diungkapkan pemain sayap serang David Laly.

Seperti dikutip Tribun Jabar, David Laly mengatakan, masalah komunikasi dengan Juan Carlos Belencoso masih menjadi kendala bagi para pemain Persib lainnya, termasuk dirinya.

David mengaku kerap kesulitan ketika berkomunikasi dengan Juan Carlos Belencoso saat berlaga, sebabnya adalah keterbatasan bahasa.

"Kalau dengan Belencoso sempat ada kendala komunikasi dia belum ada kesempatan untuk duel," ujar David kepada Tribun Jabar di Mess Persib, Kota Bandung, Selasa (31/5/2016).

Namun kedatangan Sergio van Dijk dari Belanda, komunikasi di lapangan dinilai lebih baik oleh David Laly. Katanya, meski belum mendapatkan banyak jam terbang bersama dengan pemain naturalisasi itu, masalah bahasa tidak menjadi kendala di dalam lapangan.

Van Dijk  bermain pada menit ke 55 menggantikan Belencoso pada saat Persib berujicoba melawan Persikotas Tasikmalaya. "Kemarin dia ada masuk beberapa menit, aku senang karena dia ada komunikasi, dia duel lalu panggil aku suruh dekat, waktu sebelum bola datang dia kasih tahu," ujar David Laly.

Mungkin memang kendala komunikasi di lapangan inilah yang menyebabkan Persib masih kesulitan mencetak gol dan sulit menang  di laga TSC. Untuk itu, pelatih Dejan Antonic harus segera membenahi hal ini. Terutama terus mengasah felling diantara para pemain depan dan mementingkan kerjasama tim daripada bermain secara individu.

Para pemain juga harus lebih sering bersama-sama di luar lapangan, sehingga terjalin kekompakan, terutama agar Belencoso mulai mengerti Bahasa Indonesia kalau perlu mengerti Bahasa Sunda.



Share:

31.5.16

Gaya Eropa Timur Dejan Antonic Tidak Cocok Untuk Persib Bandung

Pertandingan Persib Bandung melawan Madura United, Sabtu (28/5)lalu, menjadi puncak kekesalan sebagian bobotoh. Pasalnya, Persib hanya mampu bermain imbang tanpa gol.

Bukan sekedar hasil imbang yang menjadi kekesalan bobotoh, tetapi karena permainan Atep dan kawan-kawan sangat monoton, bahkan banyak ditekan lawan sehingga kalau saja bukan I Made Wirawan kipernya, Persib bisa kalah. Teriakan "Ganti Dejan!" pun membahana di Stadion Si Jalan Harupat.

Bobotoh tentu masih ingat bagaimana permainan Persib saat ditangani pelatih Djajang Nurjaman. Ciri khas Persibnya, permainan operan dari kaki ke kaki sangat kental. Hati pemain juga seakan hanya untuk Persib Bandung dan bobotoh, sehingga para pemain berjuang sepenuh hati di lapangan.

Namun di bawah Dejan Antonic yang membawa gaya khas sepakbola Eropa Timur, Persib seolah kehilangan taji. Dari lima penampilan di ajang Torabika Soccer Championship (TSC) 2016, Persib baru mengoleksi 4 gol dan kebobolan 2 gol.

Dejan Antonic yang berasal dari Serbia, memang sangat kental menerapkan gaya permainan Eropa Timur yang lebih mengandalkan speed dan power. Namun apa daya, para pemain Persib termasuk pemain asing kecuali Vladimir Vojovic yang bek, bergaya latin. Robertino Pugliara dari Argentina, begitu juga Juan Belencoso (Spanyol) yang sebelas dua belas dengan gaya pemain Amerika Latin yang mengandalkan permainan operan dari kaki ke kaki.

Para pemain Persib di era Djajang Nurjaman jelas harus menyesuaikan diri. Apalagi di posisi sentral ada pemain baru, seperti David Laly, Kim Jefrey Kurniawan, Robertino, Belencoso, maupun Dias Angga.

Permainan umpan lambung pun kental dimainkan Persib. Kerjasama di depan juga kurang, pemain sayap lebih senang beraksi sendiri menggiring bola tanpa melihat striker atau  rekannya yang berdiri bebas. Para pemain lapangan tengah pun minim kreasi maupun berani berspekulasi melakukan tendangan dari luar kotak penalti.

Kekesalan bobotoh terhadap Dejan ditambah dengan selalu dimainkannya Kim Jefrey Kurniawan. Padahal kontribusi Kim dinilai sangat kurang, terutama pada saat melakukan penyerangan. Perannya sering tumpang tindih dengan Hariono. Kim dinilai lebih tepat sebagai cadangan Hariono daripada bermain bersama. Apalagi Kim tak pernah diganti padahal sudah tampak kelelahan dan miskin ide saat melakukan serangan.

Jelas untuk merubah karakter permainan Persib menjadi bergaya Eropa Timur adalah butuh waktu. Namun, alangkah bagusnya Persib tetap memainkan gaya latin yang juga lebih cocok diterapkan di Timnas Indonesia.

Kita pun harus melihat postur para pemain Indonesia yang jelas-jelas kalah tinggi dari pemain negara-negara lain. Hanya saja, permainan gaya latin ini membutuhkan pemain yang memiliki stamina bagus dan intelegensia tinggi. Karena mereka harus terus bergerak tanpa bola dan cepat mengambil keputusan saat menguasai bola. Intinya, para pemain harus hapal secara text book strategi yang diterapkan pelatih saat latihan. Dan itu juga yang dilakukan para pemain dari klub-klub besar di dunia.


Share:

19.5.16

Dejan Antonic Harus Berani Cadangkan Kim Jefrey

Persib Bandung seolah jor-joran mengumpulkan pemain bertipe menyerang. Setalah memiliki Juan Belencoso, Syamsul Arif, Tantan, Rudiyana, David Lally, Atep, Yandi Sofyan, Zulham Zamrun, kini datang bomber naturalisasi Sergio van Dijk. Striker berkepala plontos ini sudah datang di Bandung, (18/5).

Manajer Persib, Umuh Muchtar tampaknya masih kurang puas dengan kinerja para penyerang Persib dalam 3 pertandingan terakhir Persib Bandung di laga TSC 2016. Sehingga kedatangan van Dijk diharapkan mampu mendongkrak performa Persib.

Kalau melihat permainan Persib dalam tiga pertandingan terakhir di laga TSC 2016, yang menjadi kendala utama adalah kerjasama tim yang masih minim. Begitu juga kinerja para gelandangnya belum maksimal. Robertino Pugliara benar-benar diluar ekspetasi. Permainannya belum sebaik ketika membela Persipura.

Yang parah lagi, pemaian kesayangan pelatih Dejan Antonic, Kim Jefrey Kurniawan. Kim yang diharapkan menjadi penyuplai bola ke lini depan, malah sangat kurang kreasi, umpan tidak akurat tapi selalu dimainkan full. Kim dinilai terlalu sering mengoper bola ke belakang ke para bek. Mungkin di posisi Kim ini, lebih baik diisi Taufik karena Hariono dan Taufik sudah lebih nyetel daripada Kim Kurniawan.

Mandulnya para penyerang Persib, selain kurangnya suplai bola, juga tidak pandai memanfaatkan peluang dengan mau berbagi bola. Sebenarnya kalau para penyerang tidak bermain egois, gol bakal mudah dilakukan oleh striker Persib. Juan Belencoso sendiri beberapa kali berhasil membuka ruang, tapi peluang mencetak gol jadi sirna karena penyerang lain seperti David Lally maupun Syamsul Arif lebih senang mengeksekusinya sendiri daripada mengoper ke rekannya yang berdiri bebas.

Kehadiran van Dijk di lini depan Persib, bisa jadi akan mengubah skenario yang diterapkan Dejan Antonic. Kalau saja Dejan menduetkan Belencoso dan Van Dijk, maka setidaknya ada kerjasama yang baik di lini depan. Hanya saja kalau masih mandul juga, bukan tak mungkin keinginan Umuh Muchtar mendatangkan playmaker idola Bobotoh, Makan Konate, akan semakin menjadi kenyataan. Apalagi Makan Konate yang kini bermain di Liga Malaysia, menjadi bintang karena penampilannya yang makin hebat bersama Terengganu FC 2.


Share:

15.5.16

Persib Mandul, Umuh Panggil Sergio van Dijk

Persib Bandung tampak masih belum optimal dalam urusan mencetak gol. Meski Sabtu (14/5) berhasil mengalahkan Bali United 2-0, namun peran para penyerang Persib masih belum maksimal. Dua gol Persib pada laga itu, dihasilkan melalui tembakan David Lally dan penalti bek Vujovic.

Masih mandulnya striker Persib Juan Belencoso dan Syamsul Arif, membuat manajemen Persib, mendatangkan kembali bomber naturalisasi Sergio van Dijk. Kepastian ini diungkapkan manajer Persib Umuh Muchtar.

Direncanakan Van Dijk akan sampai di Bandung pekan depan, paling lambat Rabu (18/5). Saat ini pemain yang sempat menjadi pujaan bobotoh  pada tahun 2013, masih berada di Belanda.

"Sergio sudah 100 persen, nanti pasti dia datang ke kita, Selasa atau Rabu akan datang," ujar Umuh Muchtar di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (14/5) seperti dilansir dari Simamaung.

Sergio sendiri dipastikan akan menjadi pemain terakhir yang direkrut Persib untuk kompetisi TSC 2016. Itu artinya spekulai merapatnya Greg Nwokolo ke Persib, batal.

Gagalnya Greg masuk Persib, kata Umuh karena terkendala kuota pemain yakni maksimal  28 pemain.***


Share:

30.3.16

Ini Dia Play Maker Persib Bandung yang Baru

Persib Bandung akan semakin solid menjelang Indonesian Soccer Championship (ISC) 2016. Kesebelasan kebanggaan masyarakat Bandung ini, akan diperkuat pemain berpengalaman asal Argentina Robertino Pugliara. Tentunya kehadiran Pugliara akan memudahkan striker Persib untuk mencetak gol.

Kehadiran Pugliara di lapangan tengah bisa menjadi pengatur serangan Persib. Saat ini pemain-pemain lapangan tengah Persib tidak ada yang bertipe playmaker paska kehilangan Makan Konate ataupun Firman Utina. Akibatnya permainan Persib seolah kurang kreativitas.

Pugliara sendiri adalah pemain yang sudah berpengalaman di kompetisi Liga Indonesia. Sehingga dia tidak akan lama beradaptasi dengan para pemain Persib lainnya. Selain itu skill Pugliara sudah banyak yang tahu jadi bukan lagi seperti membeli kucing dalam karung.

Pelatih Persib Dejan Antonic berharap kehadiran Pugliara dapat membantu harapan publik Bandung yang menginginkan timnya menjadi juara di ISC 2016. Dejan berkeyakinan performa Pugliara akan semakin mempersolid lini tengah Persib Bandung yang digalang Hariono maupun Taufik.



Share:

24.2.16

Kelemahan Persib Bandung yang Harus Segera Dibenahi

Kegagalan Persib Bandung menjuarai Bali Island Cup (BIC) harus dijadikan evaluasi bagi pelatih Dejan Antonic. Banyak kelemahan yang harus dibenahi dari tim kebanggaan warga Jawa Barat ini. Apalagi secara kualitas pemain, kalau dibandingkan saat Persib ditangani Jajang Nurjaman, masih jauh kualitasnya.

Kelemahan Persib sekarang yang terlihat mencolok adalah tidak adanya kreator serangan. Kalau dulu Persib memiliki Firman Utina dan Makan Konate, maka sekarang tugas itu tidak ada pada diri Kim Jefrey Kurniawan maupun pemain asing Marko Krasic asal Serbia.

Tidak adanya jenderal lapangan tengah yang mumpuni di tubuh Persib, maka akibatnya permainan Persib pun kurang berkembang dan tidak menggigit seperti saat ada Makan Konate maupun Firman Utina.

Kelemahan Persib semakin diperparah dengan tidak adanya goal getter sekelas Ilja Spasochevic. Striker-striker Persib saat ini, seperti Tantan maupun Syamsul Arif adalah tipe pelari tapi kurang pandai dalam mencari posisi maupun akurasi mencetak gol. Keduanya sering beroperasi menyerang dari sisi pertahanan lawan bukan liar di kotak penalti lawan. Beda halnya dengan Arema yang memiliki Christian Gonzales, meski jarang mendapatkan bola, tapi justru mampu memanfaatkan peluang sekecil apapun menjadi gol.

Kelemahan Persib ini, terutama di lini depan, disadari betul manajer Persib Umuh Muchtar. Dia mengisyaratkan akan menambah striker untuk memperkuat lini depan. Pastinya striker yang dicari adalah yang mumpuni mencetak gol bukan sekedar cepat berlari. Tentunya jangan pula dilupakan, Persib harus memiliki seorang pengatur serangan sekelas Makan Konate atau Firman Utina. Sebagus apapun striker kalau tidak ada suplai bola umpan-umpan matang dari pemain gelandang, akan sulit mencetak gol.


Share:

25.3.15

Illija Spasojevic Akhirnya Gabung Ke Persib Bandung

Persib Bandung akhirnya memilih Illija Spasojevic untuk mengisi posisi striker. Pemain asal Montenegro ini sudah menandatangani kontrak untuk bergabung dengan Persib di Graha Persib, Jl. Sulanjana, Kota Bandung, Selasa (24/3/2015) sore.

Sebenarnya Spaso sudah bergabung dengan Pelita Bandung Raya (PBR), namun karena dililit masalah keuangan, akhirnya pihak PBR melepas Spaso ke Persib.

Seperti diberitakan Tribunnews (23/3/2015), Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman, sudah lama menginginkan Spasojevic bergabung dengan Persib.

"Dari awal, kami memburu dua striker asing, Pacho (Emmanuel Kenmogne) dan Spaso (Spasojevic)," kata Djanur.

Saat itu, Persib memburu Pacho, yang berstatus gelar top skorer Liga Super Indonesia (LSI) musim lalu. Pangeran Biru gagal mendapat kontrak dengan Pacho. Spaso pun tak terburu karena lebih dulu bergabung bersama Pelita Bandung Raya (PBR).

"Ketika (negosiasi dengan) Pacho berlangsung alot, Spaso keburu ke PBR," katanya. Menurut sang pelatih, Spaso sesuai kebutuhan skuat Persib karena berpengalaman di LSI.(Sumber: Tribunnews.com)
Share:

15.2.15

Ini Dia Pemegang Hak Siar ISL Musim 2015

Kepastian pemegang hak siaran langsung Indonesia Super League (ISL) 2015, akhirnya diumunkan PT Liga Indonesia. Selain bisa disaksikan langsung melalui saluran televisi, ISL juga bisa dinikmati melalui siaran radio.

Pertandingan pertama ISL 2015 yang akan berlangsung pada 20 Februari 2015, mempertemukan Persib Bandung vs Persipura Jayapura. Pertandingan akan berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat.

Pengumuman pemegang hak siaran langsung ISL 2015 yang dilakukan tanggal 14/2, menetapkan Global TV dan NET TV bakal menayangkan beberapa laga ISL 2015.

"Kami bekerja sama dengan Global TV dan juga sudah ada kesepakatan dengan NET. TV, yang akan menayangkan ISL," kata Hari Widodo selaku direktur utama BVsport seperti dilansir Goal.com.

Selain Global TV dan NET TV, BVsport juga mengatakan bahwa ISL akan bisa diakses lewat streaming via Domikado, dua televisi berbayar yakni BIG TV dan Matrix Garuda. Serta dapat didengar lewat radio RRI.


Share:

3.2.15

Persib Bandung Kembali Seleksi Calon Striker. Siapa Mereka?

Setelah mencoret Maycon dan Koh Traore, Persib Bandung kini menyeleksi dua pemain asing lainnya untuk mengisi posisi striker. Kedua pemain ini berasal dari Brasil dan Korea Selatan.

Kepada Tribun Jabar, pelatih Persib Djadjang Nurdjaman mengungkapkan, dua pemain asing yang akan menjalani seleksi adalah Robson da Silva dari Brasil dan Kim Sin Yong dari Korea Selatan.

"Robson bahkan sudah latihan sendiri kemarin Senin (2/2)," kata Djadjang Nurdjaman di Mess Persib Jalan Ahmad Yani Bandung, Selasa (3/2).

Robson sendiri sebelumnya pernah mengikuti seleksi di Gresik United, sedangkan Kim rencanannya datang Selasa malam ini.

Share:

9.1.15

Persib Bandung Juara Piala Walikota Padang

Hasil yang baik ditunjukkan Persib Bandung sebelum berlaga di ISL 2015. Tim asuhan Jajang Nurjaman ini sukses menjuarai Piala Walikota Padang 2015. Di partai final, Persib menundukkan Persiba Balikpapan 2-0 di Stadion H. Agus Salim, Padang, Kamis (8/1).

Tropi yang terakhir kali dipegang Semen Padang  20 tahun lalu, akhirnya bisa diboyong ke Bandung.

Persib menurunkan kekuatan terbaik di laga final, termasuk pemain seleksi Maycon asal Brasil. Persiba yang secara mengejutkan berhasil masuk final, sempat memberikan perlawanan. Namun petaka bagi Persiba ketika pada menit ke-31, wasit Iwan Sukoco memberikan penalti setelah bek Persiba menjatuhkan Toni Sucipto. Maycon yang mengambil eksekusi penalti sukses menaklukkan penjaga gawang Mugni Husein, 1-0.
Unggul satu gol, Persib kembali menambah gol dengan cepat melalui gol salto Makan Konate pada menit ke-35. Namun di babak kedua, tidak ada tambahan gol. Tampaknya Persib puas dengan skor 2-0.

Selain menjadi juara, striker Persib Tantan berhasil meraih gelar top skor dengan torehan tiga gol. 


Share:

11.12.14

Video Kehebatan Striker Anyar Persib asal Brasil

Persib Bandung resmi mendapatkan striker anyar asal Brasil, Aron Muniz Teixera da Silva. Pemain kelahiran 2 Desember 1983 ini, sebelumnya bermain di Liga Thailand bersama klub Osotspa.

Pelatih Persib Jajang Nurjaman, merasa yakin dengan kemampuan Aron. Karena ketika disodori nama pemain Brasil ini oleh manajemen Persib, Jajang langsung kepincut.

Seberapa hebat Aron yang selama 33 laga musim lalu  mengoleksi 17 gol, tonton videonya berikut:



Share:

5.7.14

Pemain Persib Bandung Kena Tipu Rp 3,5 Miliar

Nasib sial menimpa pemain Persib Bandung Hariono. Dia ditipu mentah-mentah oleh Ananda Wigyansah (30) selama empat tahun sejak 2010. Selama kurun waktu tersebut, uang milik gelandang bertahan tim Maung Bandung itu senilai Rp 3,5 miliar dikuras oleh Ananda.

Diberitakan Tribun Jabar, kasus penipuan yang menimpa Hariono ini terungkap pada persidangan yang digelar di Pengadilan Negeri (PN) Bandung, Kamis (3/7). Hariono sendiri hadir sebagai saksi, sedangkan Ananda duduk di kursi terdakwa.

Pada sidang yang dipimpin oleh Ketua Majelis Hakim Jeferson Sinaga SH itu, juga turut hadir sebagai saksi mantan istri Ananda, Santi, dan pria yang menangkap Ananda, Gunawan.

Pada persidangan kemarin terungkap, Hariono pertama kali mengenal Ananda di sebuah kafe di Jalan Ir H Djuanda (Dago), Kota Bandung, pada 2010. Saat itu Ananda mengaku sebagai General Manager PT KS Widyautama yang bergerak di pertambangan batu bara.

Ananda pun berjanji bakal menjodohkan Hariono dengan putri pemilik PT KS Widyautama. Belakangan diketahui PT KS Widyautama adalah fiktif dan hanya karangan terdakwa. Janji dijodohkan dengan seorang putri itu pun hanya bualan terdakwa.

Setelah saling mengenal, Hariono menyerahkan uang kepada Ananda sebesar Rp 300 juta untuk disumbangkan ke sebuah panti ssuhan. Hariono juga kemudian menyerahkan uang Rp 300 juta untuk biaya balik nama perusahaan. Belakangan diketahui hal itu hanya modus terdakwa untuk menguras uang Hariono.

Hariono kemudian menyerahkan kartu ATM berikut nomor PIN dan kartu tabungan BCA miliknya kepada Ananda. Di dalam rekening BCA itulah setiap bulan Hariono menerima uang gaji sebesar Rp 50 juta sebagai pemain Persib.

Ananda setiap bulan menarik uang milik Hariono itu sebesar Rp 50 juta. Penarikan uang ini berlangsung selama dua tahun. Setelah uang di rekening BCA habis, Hariono pada akhir 2012 menyerahkan kartu ATM berikut nomor PIN dan kartu tabungan Bank BTPN miliknya kepada Ananda.

Sama seperti terhadap rekening BCA, Ananda pun menguras uang gaji milik Hariono yang tersimpan di Bank BTPN. Uang gaji senilai Rp 50 juta per bulan yang tersimpan di rekening Bank BTPN itu dikuras selama dua tahun. Total uang milik Hariono yang dikuras selama empat tahun oleh Ananda itu mencapai Rp 3,5 miliar.

Ketua majelis hakim Jeferson Sinaga pun merasa heran mengapa Hariono begitu percaya dan begitu mudahnya menyerahkan kartu ATM berikut nomor PIN-nya dan kartu tabungan kepada terdakwa Ananda. Jeferson juga mengaku heran mengapa penipuan ini bisa berlangsung selama empat tahun lamanya.

"Bagaimana Saudara ini (Hariono) bisa tertipu begitu lamanya?" tanya Jeferson.

Namun Hariono hanya bisa tersenyum kecut dan menundukkan kepala, tak mampu menjawab pertanyaan majelis hakim.

Jeferson pun menanyakan kepada Ananda bagaimana bisa menipu Hariono selama empat tahun. Jeferson bahkan menduga Ananda telah menggunakan ilmu hipnotis sehingga mampu memperdaya Hariono.

"Kamu pakai ilmu sirep (hipnotis), ya? Kalau nggak dihipnotis, nggak mungkin bisa begini," ujar Jeferson.

Namun Ananda tak mampu menjawab pertanyaan ketua majelis hakim. Pria bertubuh ceking itu hanya menundukkan kepala di hadapan majelis hakim.

Ketika Ananda ditanya majelis hakim uang sebesar Rp 3,5 miliar itu digunakan untuk apa, pria yang tampak lusuh itu menjawab ringan bahwa uangnya habis untuk karaoke.

"Masa uang sebanyak itu habis dipakai karaoke?" tanya majelis hakim. Terdakwa Ananda pun tak menjawab dan hanya hanya diam membisu.

Tak hanya menipu Hariono, Ananda juga menipu Santi, mantan istrinya. Kepada Santi, Ananda mengaku pengusaha tambang batu bara. Ananda pun akhirnya berhasil menikahi wanita cantik berkulit putih dan bertubuh tinggi semampai itu.

"Selain dinikahi, barang-barang milik saya juga dibawa kabur oleh terdakwa," kata Santi, di hadapan majelis hakim.
Menurut Santi, ia telah kehilangan sepeda motor, laptop, ponsel, dan barang-barang berharga lainnya. Santi mengaku tak sadar selama berumah tangga dengan Ananda. Namun beruntung, kata Santi, ia tidak memiliki anak dari Ananda.
"Kamu nikahnya di mana?" tanya ketua majelis hakim kepada Santi.

Santi pun menjawab bahwa ia menikah dengan Ananda di rumahnya. Kontan saja hal ini ditimpali oleh ketua majelis hakim. "Kalau dia (Ananda) memang benar pengusaha tambang batu bara, pasti kaya. Nikahnya seharusnya di hotel, dong, bukan di rumah," kata Jeferson, kontan saja ini membuat pengunjung sidang tertawa.

Jeferson Sinaga pun memutuskan sidang kasus ini kembali akan digelar pada Kamis (10/7) pekan depan dengan agenda tuntutan terhadap terdakwa.

Dihubungi melalui teleponnya, Hariono mengaku menyesal atas musibah terbesar yang menimpa dirinya. "Ceritanya panjang, saya tidak bisa jelaskan. Hanya saja, saya sedang terkena musibah dan berharap musibah ini bisa segera berbalas," kata Hariono kemarin.

Pemilik nomor punggung 24 di Persib Bandung ini mengaku tidak sadar selama uangnya diduga diambil oleh terdakwa. Bahkan selama satu tahun, ia tidak pernah pulang dan bertemu keluarganya di Sidoarjo.

"Orang tua belum tahu, kemarin pas pulang juga tidak bilang. Kecewa uang dipake tidak bermanfaat, tapi ini akan menjadi pelajaran untuk ke depannya. Harapan saya uang bisa kembali lagi dan pelaku dapat dihukum maksimal," kata Hariono.(tribun jabar)

Share:

23.8.13

Alasan Laga Persija vs Persib Digelar di Sleman

Dengan pertimbangan efisiensi jarak dan biaya, akhirnya laga ulang antara Persija Jakarta vs Persib Bandung akan digelar di tempat netral, Stadion Maguwoharjo, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, Rabu (28/8) nanti.

Hal ini dikonfirmasi oleh Sekretaris Persib, Yudiana, Kamis (22/8/2013) WIB. Ia menjelaskan keputusan tersebut didasarkan atas surat PT Liga Indonesia nomor 119/PJJ/PD/02/VII/2013.

"Surat resminya sudah kami terima," kata Yudiana.

Sebelumnya, Panitia Pelaksana (Panpel) Persija mengusulkan Stadion Rumbai, Pekanbaru, sebagai tempat netral untuk menggelar laga El Classico tersebut. Namun atas pertimbangan jarak dan pengeluaran, maka venue pertandingan dirubah menjadi di Sleman.

Yudi belum mau memastikan apakah laga tersebut akan berlangsung tanpa penonton, karena dia belum mendapatkan keterangan lebih lanjut.

"Itu (soal penonton) kita belum tahu. Kita hanya mendapat informasi tempat penyelenggaraan," ia menutup.

Laga Indonesia Super League antara Persija vs Persib yang seharusnya berlangsung 22 Juni lalu gagal dilangsungkan. Bus Persib Bandung ditimpuki batu dan bom molotov oleh pendukung Persija, Jakmania, saat keluar dari Hotel Kartika Chandra.

Sumber bola.inilah.com
Share:

5.8.13

Tidak Dipanggil Lawan Filipina, Sergio van Dijk Kejar Gelar Top Skorer

Kecewa juga dengan pelatih Timnas Indonesia, Jacksen F. Tiago yang tidak memanggil bomber Persib Sergio van Dijk. Pemain naturalisasi asal Belanda ini tidak tercantum dalam daftar 22 pemain yang akan menghadapi Filipina dalam laga uji coba di Stadion Manahan, Solo, Rabu (14/8).

Tidak dipanggilnya SvD tentu banyak dipertanyakan pecinta sepakbola Indonesia. Apalagi pada laga-laga sebelumnya, SvD selalu menjadi pilihan utama. Termasuk saat menghadapi Arab Saudi dalam babak Kualifikasi Piala Asia , 23 Maret 2013 lalu.

Jacksen sendiri enggan merinci alasan tidak mencantumkan SvD dalam daftar pemain yang akan bertanding melawan Filipina.

Namun, tidak dipanggilnya SvD dalam daftar pemain yang akan menghadapi Filipina, tentunya bukan berarti tertutup kemungkinan untuk membela Timnas dalam laga Kualifikasi Piala Asia selanjutnya. Bagaimanapun juga SvD masih dianggap striker terbaik Indonesia.

Tidak dipanggilnya SvD masuk Timnas sendiri bagi Persib cukup menguntungkan. Apalagi Persib sangat berambisi untuk menduduki posisi runner up Indonesia Super League musim 2012/2013.

Kiprah SvD di Persib sangat besar. Terbukti ia sudah mencetak 19 gol. Bahkan, peluang menjadi top skorer mengejar gol yang telah dibukukan Boaz Salosa sangat terbuka lebar.

SvD sendiri menyatakan tidak terlalu mempermasalahkan dirinya tidak dipanggil menghadapi Filipina. Ia justru akan tampil lebih baik lagi di Persib sehingga kembali masuk Timnas Indonesia.
Share:

8.7.13

Selama Ramadhan ISL Digelar Malam Hari

Selama bulan suci Ramadhan, pertandingan Indonesia Super League (ISL) akan digelar pada malam hari. Hal itu sudah dikonfirmasi langsung oleh Joko Driyono selaku CEO PT.Liga Indonesia.


"ISL selama bulan Ramadan, kickoff akan dimulai malam, 2-3 jam setelah buka puasa," ujar Djoko Driyono di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Senin (8/7/2013).

Joko juga menilai, secara rating siaran pertandingan di malam hari lebih meningkat."Secara rating akan lebih bagus dibandingkan dengan dari bukan bulan puasa," lanjut Djoko.

Sementara itu, ketika disinggung tentang kompetisi Indonesia Premier League (IPL), Djoko mempunyai jawabannya sendiri.

"IPL selama ramadhan tidak bergulir, putaran pertama telah selesai. Saat ini. Mereka sedang dalam masa evaluasi," paparnya.

Sumber
Share:
idcloudhost | ssd cloud hosting indonesia

DONASI

Kami Menerima Donasi Dalam Bentuk Crypto. Silahkan Kirim ke Wallet Kami: - BITCOIN: 1NBkLam675uTJuxob2JMhA72G88dp6qErt - DOGE: DS3z4iUGih6CLjGHfuzNT7bBjBf8mFmKHE

Blog Arsip

Label

Berita (553) Selebritis (263) sepakbola (240) Kesehatan (149) bisnis (133) Video (132) Misteri (123) crypto (119) Iptek (93) Persib Bandung (91) Bandung (85) tips (70) Timnas Indonesia (61) Wisata (55) Olahraga (54) persib (54) Liga Indonesia (51) internet (48) relationship (48) bitcoin (44) Penampakan (35) game (34) indonesia (33) sepak bola (33) timnas (33) video lucu (33) Musik (24) Gadget (22) pssi (22) Kriminal (20) Rumah (19) Unik (17) viral (16) Wanita (15) resep masakan (15) BlackBerry (13) batu akik (13) Film (12) Otomotif (12) Liga 1 (11) Smartphone (10) Ring (9) koleksi (9) teknologi (9) Inggris (8) SEO (8) Trading (8) jepang (8) Handphone (7) Komputer (7) Malaysia (7) Opini (7) irfan bachdim (7) istri (7) properti (7) Italia (6) Sergio van Dijk (6) facebook (6) timnas u-19 (6) ISL (5) Jakarta (5) Sea Games (5) YouTube (5) ade londok (5) cinta (5) liverpool (5) murah (5) psikologi (5) tips SEO (5) twitter (5) Bali United (4) Hantu (4) Perang (4) Persija (4) Piala AFF (4) barcelona (4) desain (4) download (4) hiburan (4) info (4) madura united (4) mistik (4) odading mang oleh (4) piala asia (4) polisi (4) politik (4) thailand (4) trik (4) Bali (3) Hotel (3) Israel (3) Kredit Rumah (3) Kuntilanak (3) Nokia (3) Ramalan (3) Uang (3) Uruguay (3) Vietnam (3) Vina Garut (3) batu bacan (3) bitcoin gratis (3) david beckham (3) evan dimas (3) gaza (3) gonzales (3) hukum (3) laptop (3) mitra kukar (3) nikah (3) rock (3) sulap (3) Diego Michiels (2) Dijual (2) Febri Hariyadi (2) Feng Shui (2) Hape (2) Hollywood (2) IPL (2) Illija Spasojevic (2) Imlek (2) Inter Milan (2) Jerman (2) Jokowi (2) K-pop (2) KPR (2) Konser (2) Korea (2) LPI (2) LSI (2) Lebaran (2) Lionel Messi (2) Lucu (2) Lukisan (2) Marcos Flores (2) Mati (2) Messi (2) Michael Jackson (2) Mobil (2) Naga (2) New Zealand (2) Persipura (2) Sheila Marcia (2) Spanyol (2) Surabaya (2) TV (2) Tasikmalaya (2) Turki (2) batu combong (2) black opal (2) ezechiel n'douassel (2) fifa (2) gaji (2) google (2) gratis (2) irak (2) jual (2) khodam (2) kolektor (2) korea selatan (2) maitimo (2) mudik (2) myanmar (2) pantai (2) persebaya (2) rekor (2) resep masakan praktis (2) resep pizza (2) suami (2) survei (2) teknik SEO (2) vanuatu (2) wisata Bandung (2) Anime Jepang (1) Bhayangkara FC (1) Bibit Samad (1) Blackpink (1) Briptu Agus (1) Bruno Matos (1) Carlos Slim (1) Carton Cole (1) Cendrawasih (1) Champagne (1) Cibiru (1) Cihanjuang (1) Cimahi (1) Ciwaruga (1) Darya Klishina (1) Denpasar (1) Djohar Arifin (1) Eastern Hills Regency (1) El Clasico (1) El Loco (1) Emilio Audero Mulyadi (1) Essien (1) Euro (1) Fans (1) Fashion (1) Febri Haryadi (1) GPS (1) Garut (1) Gaya Hidup (1) Gereja (1) Girlband (1) Gucci (1) Gun n Roses (1) Gunung Galunggung (1) Gus Hanson (1) Halim Mahfudz (1) Hariono (1) Harry Potter (1) Hewan (1) Hitler (1) Honda (1) Idul Fitri (1) Iran (1) Islam (1) Ivan Krstanovic (1) JW Marriot (1) Jaksa (1) Java Jazz (1) Jazz (1) Jennifer Dunn (1) Jepara (1) Jessica (1) Jodoh (1) Juventus (1) KPK (1) Kamar (1) Kamar Tidur (1) Kampung Gajah (1) Kate Middleton (1) Kejahatan (1) Ketupat (1) Kim Kurniawan (1) Korban (1) Koruptor (1) LA Galaxy (1) Ladi Diana (1) Lady Wash (1) Lebanon (1) Lemot (1) Lenovo (1) Leon Benko (1) Liga 1 Indonesia (1) Lumajang (1) Madura (1) Mafia (1) Maladewa (1) Malaikat (1) Manga (1) Marco Simic (1) Maria Takagi (1) Matilde Mourinho (1) Matsunaga (1) Meksiko (1) Miss Dunia (1) Mitos (1) Model (1) Nasional (1) Nepal (1) Neverland (1) News (1) Nganjuk (1) Nicolas Vigneri (1) Nikah siri (1) Nikita Mirzani (1) Nil Maizar (1) Nokia X (1) Nova Arianto (1) Osama (1) PC World (1) PS Tira Persikabo (1) PSIS Semarang (1) Pangeran William (1) Pantai Kartini (1) Pasang Iklan Banner (1) Pasutri (1) Pelatih (1) Pelayan (1) Penjahat (1) Permen Karet (1) Piala AFC (1) Piala Champions (1) Pipit (1) Piramida (1) Pocong (1) Puerto Rico (1) Qatar (1) RIM (1) Real Madrid (1) Rebecca Black (1) Robbie Gaspar (1) Roma (1) SMK (1) Samsung M10 (1) Samurai X (1) Sarah White (1) Satpam (1) Segitiga Bermuda (1) Sejarah (1) Selandia Baru (1) Selena Gomez (1) Senjata (1) Sentul (1) Sentul Nirwana (1) Shalke04 (1) Sistar (1) Siswa (1) Sleep Paralysis (1) Sora Aoi (1) Sriwijaya FC (1) Stefano Lilipaly (1) Stevie Wonder (1) Storm (1) Suap (1) Syawal (1) T36 (1) TKW (1) Taiwan (1) Tas (1) Tidur (1) Tilang (1) Tina Talisa (1) Torch 9800 (1) Transformers (1) Tugu Tani (1) Ular (1) Ular Pyhthon (1) Universitas (1) Valentino (1) Vanga (1) Vdeo (1) Velope Vexia (1) Venesia (1) Versace (1) Wanita Indonesia Cantik (1) Warren Buffet (1) Wayne Rooney (1) Xperia (1) YFI (1) Younghusband (1) Zumi Zola (1) adsense (1) alligator gar (1) batu bulu macan (1) beli emas (1) blackberry Q5 (1) boca juniors (1) burberrys (1) camat (1) canon (1) carlton cole (1) catenaccio (1) ceramah UAS (1) christian gonzales (1) daftar harga (1) dajjal. ISL (1) david copperfield (1) dita fakhrana (1) donald trump (1) driver (1) emas batangan (1) erick thohir (1) espn (1) everton (1) follower (1) forbes (1) freebitcoin (1) gadai emas (1) gadai istri (1) game of thrones (1) ganteng (1) gerardo bedova (1) gol (1) google adsense (1) grapari (1) hakim (1) halving day (1) hang (1) harga blackberry (1) harga emas (1) harga handphone (1) hipnotis (1) hobi (1) iPhone (1) ijo garut (1) ikan hias (1) iklan jadul (1) indramayu (1) inves emas (1) ip2770 (1) ipad (1) ipanelonline (1) iron man (1) isi survei (1) istilah blackberry (1) izrail (1) jennifer kurniawan (1) jessica kumala wongso (1) jomblo (1) kaos (1) kartu merah (1) kata kunci (1) kaya (1) kecubung (1) keluarga (1) kemeja (1) keyword (1) khasiat (1) khasiat petai (1) kimia (1) kisah (1) koleksi. aneh (1) korea utara (1) kosa kata baru (1) kosin (1) kriteria (1) kroasia (1) kung fu Panda (1) kurnia mega (1) kursi (1) lajang (1) lcd (1) liga champions (1) lowongan kerja (1) luis milla (1) magis (1) mama lauren (1) manado (1) manchester city (1) mars (1) mata-mata (1) mati suri (1) media sosial (1) meliani (1) menabung (1) menteri (1) metallica (1) mewah (1) michael essien (1) millatfacebook (1) motivasi (1) multimedia (1) mumi (1) muslim (1) neurplogi (1) notebook (1) oppo (1) otak (1) pakistan (1) palsu (1) parodi (1) paskibra (1) pencuri (1) pengobatan kanker (1) perbaikan (1) piala walikota padang (1) picture (1) pizza teflon (1) pns (1) point blank (1) polteng (1) power balance (1) pra piala asia (1) predator thronos (1) ps tira (1) rambut sehat (1) raphael maitimo (1) real madrid (1) relasi (1) resensi (1) review (1) risty (1) ruko (1) rumah hantu darmo (1) samsung (1) sandera (1) sarung (1) seleksi (1) semarang (1) semen padang (1) sewa (1) shalat (1) shevchenko (1) sianida (1) sinem kobal (1) sirsak (1) skor pertandingan (1) soekarno (1) spareone (1) spesifikasi pc (1) spritus (1) standar (1) star wars (1) striker persib (1) suchao nuchnum (1) sujud (1) sungi dareh (1) suriah (1) tanah (1) tekno (1) televisi (1) televisi jadul (1) telkomsel (1) tempat tidur (1) terbang (1) timnas u19 (1) tools SEO (1) traffup (1) tragis (1) tren (1) tristan alif (1) tuah (1) ular python (1) usher (1) virus (1) virus korona (1) visitor (1) vitor saba (1) walter mazzarri (1) wanita idaman pria (1) warnet (1) warung kopi (1) william overtoom (1) willian overtoom (1) windows XP (1) yaman (1)

Promosi

Pake Ini TV Tabung Bisa Jadi Smart TV Premium Sport Bra Rp 195 K MINING DOGE COIN PAKE USB LEBIH CEPAT, LOW WATT. PASTI CUAN SAMBIL REBAHAN VGA AGS VURRION NVIDIA 11 GB U/MINING/GAMING. MURAAH!!!