Mengaku Diteror Mantan Kapolda, Shinta Bachir Cari Sensasi Supaya Filmnya Laris?

Pernyataan aktris sexy, Shinta Bachir yang mengaku mendapat teror akan dibunuh oleh mantan Kapolda Metro Jaya gara-gara hubungan asmara terlarang, bisa jadi hanya mencari sensasi. Shinta yang hanya menyebutkan ciri-ciri mantan Kapolda Jaya itu, berharap bisa menarik perhatian publik.

Alhasil dari pemberitaan tersebut banyak yang ingin tahu, siapa Shinta Bachir dan siapa pula mantan Kapolda Metro Jaya yang telah menterornya. Apalagi aktris yang selalu berani tampil vulgar ini, baru saja membintangi film terbarunya yang berjudul "Pulau Hantu 3".

Seperti diberitakan tabloid hiburan ternama, dari ciri-ciri yang disebutan Shinta Bachir tentang mantan Kapolda Jaya itu mengarah kepada nama Komisaris Jendral (Purn) Makbul Padmanegara. Kepada tabloid itu, Shinta menyebutkan sang polisi adalah mantan Kapolda Metro Jaya, bintang tiga, lulusan Akabri angkatan 1974. Kalangan kepolisian, tentunya banyak yang tahu kalau satu-satunya jenderal bintang tiga angkatan tersebut adalah Makbul Padmanegara.

Karenanya, walaupun Shinta tidak menyebut nama, namun Makbul langsung membantah tegas. Melalui kuasa hukumnya, Alfons Lemau, pria yang juga pernah menjabat sebagai Wakapolri itu tegas menolak dikait-kaitkan dengan Shinta.

Menurut Alfons di Mabes Polri, (30/1), kliennya sama sekali tidak mengenal dan tidak ada hubungan Shinta Bachir.

Alfons juga menganggap, pernyataan Shinta Bachir di tabloid hiburan itu, sebagai pencemaran nama baik terhadap kliennya. Oleh karena itu, Alfons meminta Shinta Bachir meralat keterangannya.