The Largest Indonesian Visual Blog

30.5.09

Christina Santika Masih Takut


Takut dibilang aktris dengan tanda petik, Christina Santika yang berperan sebagai Tina dalam film "Virgin 2: Bukan Film", cepat-cepat melontarkan pernyataan bahwa adegan ranjang di film perdananya itu adalah trik kamera. Dia mengatakan, semuanya menggunakan teknologi kamera yang sangat canggih sehingga adegan itu merupakan hasil rekayasa.


Tak banyak orang yang mengenal Christina Santika sebelumnya. Dia memang pendatang baru di dunia perfiman Indonesia. Meski adegan ranjang di film itu menggunakan trik kamera, tetap saja banyak yang mencapnya sebagai calon aktris panas Indonesia berikutnya.

Dalam film itu, ia beberapa kali melakukan adegan ranjang, termasuk adegan saat ia diperdaya, karena memang perannya adalah sebagai wanita nakal. "Saya mulanya akan menolak peran tersebut, tetapi setelah mendapat penjelasan dari sutradara, akhirnya saya menerima tawaran main," kata mojang Bandung ini, ketika acara rilis film tersebut, belum lama ini.***
Share:

Related Posts:

3 comments:

  1. Dalam lautan dapat diukur, Hati seseorang siapa yang tau.
    Ambil sisi positifnya aja dech !!!
    tuh sich trsrah artisnya.

    BalasHapus
  2. Trik kamera yg canggih?? Bilang jujur aja itu adegan ranjang cuma di-shoot wajahnya aja kok malu... that's artistic galz... salut buat km yg berani maenin adegan itu.

    BalasHapus
  3. mendingan nonotn lagi ajja. .
    liat deh dari sudut pandang masing2. .
    buat gua itu nggak porno, malah jah. .
    lebih ke potret anak broken home yang ilang masa depannya. .
    lagian, kalo interpretasi mah, tergantung sapa juga yang ngeliat. .

    BalasHapus

Silahkan Berikan Komentar yang Sopan. Trims.

  

  

idcloudhost | ssd cloud hosting indonesia

Salam!

Siapkan secangkir kopi hangat☕ Nikmati Circle888, The Largest Indonesian Visual Blog.
Dapatkan informasi terkini dan terpercaya seputar dunia bisnis, hiburan, selebritis, olahraga, teknologi, video, serta tips-tips menarik yang akan menambah wawasan Anda.🙏

Blog Arsip

REKOMENDASI

  

  

  

  

  

  

Trading